Saturday, February 12, 2011

5 Keistimewaan hati


Keistimewaan yang pertama:
Sesungguhnya hati itu selalu diintip musuh. Musuh yang dimaksud adalah Setan. Setan tahu bahwa hati adalah tempatnya ilham. Namun hadir pula malaikat yang juga merebut hati. Jadi setiap saat setan dan malaikat senantiasa berjuang untuk merasuki hati-hati setiap manusia. Maka janganlah lengah!! Setan mengetuk hati pintu hati untuk berbuat keburukan, sedang malaikat mengetuk untuk mengajak berbuat kebaikan.

Keistimewaan yang kedua:
Hati kita sekarang ini dalam keadaan sibuk karena disebabkan didalamnya terdapat nafsu dan akal. Kita mengetahui bahwasanya nafsu dan akal bagai dog and cat, selalu bertolak belakang dalam segala hal. Ketika apa yang hendak dilakukan oleh akal, nafsu selalu menghalang-halangi, begitupun sebaliknya. Diibaratkan kita kita seperti berperang, hati diumpamakan sebagai medan laganya, alun-alun tempat berlaganya akal dan nafsu. Maka oleh karenanya hati kita dikatakan dalam keadaan sibuk setiap saatnya selama hayat dikandung badan.

Keistimewaan yang ketiga:
Rupanya hati yang kita sayangi selalu berdesas-desus dengan tiada hentinya. Hati tidak pernah lelap selalu dilalui pikiran-pikiran siang maupun malam. Jauh berbeda dengan organ tubuh lain seperti mata, dikala ia mengalami kelelahan maka lama kelamaan kita pasti mencari kesempatan untuk mengistirahatkannya atau memejamkannya. Atau coba kita tutup telinga kita rapat-rapat, maka tak akan dapat mendengar, sementara itu dalam hati kita setiap saat, ingatan lama, rasa kekecewaan, malu dsb, hadir dan berlalu....... Demikian seterusnya dan tak satu pun yang mampu membendungnya.

Keistimewaan yang keempat:
Jadi rupanya perkara hati dan penyakit yang ada didalamnya merupakan perkara yang ghaib. Penyakit yangdimaksud bukannya penyakit hepatitis atau penyakit lain yang dpat dilihat dan disembuhkan hanya dengan memeriksa kedokter dan diberi obat kimiawi maupun tradisional. Penyakit hati ini merupakan penyakit yang tidak mamapu dilihat maupun diobati oleh dokter maupun tabib. Berjangkitnya penyakit ini kadang tidak disadari. Bahkan sampai overdosis pun ia tak sadarkan diri. Malah semakin menikmatinya dan terbuai. Penyakit ini lebih mebahyakan dari penyakit yang belum terdeteksi obatnya oleh tim medis atau dokter, seperti HIV AIDS atau penyakit lainnya.Sungguh sulit untuk menyembuhkannya. Maka oleh sebab itu, marilah kita memvaksinasi atau memberi kekebalan pada hati agar tidak tervirusi atau terjangkit penyakit mengerikan ini. Tak lain caranya adalah dengan memperbanyak berzikir dan mengingat Sang Pencipta dalam keadaan dan waktu bagaimana pun.

Keistimewaan yang kelima:
Hati itu diibaratkan raja. Pemimpin yang sangat ditakuti dan dipatuhi oleh seluruh organ tubuh lainnya. Apa yang dikatakan oleh hati maka seluruh organ tubuk akan tergerak mengikuti perintahnya. Jika raja tersebut jujur dan memerinahkan hal-hal yang baik, maka rakyatnya akan mencontoh perihal Sang raja.Demikian pula sebaliknya. Raja yang kasar, KKN, kikir, dsb, maka akan banyak masalah dan pertentangan yang terjadi.

Maka, perihalah hatimu dari kejahatan dan tipuan syaitan, karena mereka hanya membawa bencana. Yang mampu menyejukkannya juga hanya apabila kembali pada yang menciptakan fitrah hati itu sendiri. Hidup ini takkan lama, Apa yang sudah kita persiapakan? Apa yang telah kita korbankan? Haruskah kita melewati hidup ini dengan sia-sia? Hanya hati kita masing-masinglah yang mampu menjawabnya. Tak ada yang lebih indah didunia ini selain menemukan cinta hakiki. Cinta yang sejati. Dan tidak dihianati. Dan semua itu hanyalah didapat dari sang Pemberi Rahmat Dan Cinta Kasih, Allah yang Maha Suci.

No comments:

Post a Comment